Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyekatan Dihari Libur Di Wilayah Boyolali Cegah Penularan Covid-19

 


Polres Boyolali News – Polres Boyolali  dalam upaya pencegahan meningkatnya kasus terpapar positif virus corona di wilayah Kabupaten Boyolali, khususnya diarea yang disinyalir sebagi tempat berkerumunya warga menjadi sasaran dalam operasi yustisi  Covid-19 pada hari libur.

Operasi yustisi covid-19 yang digelar Polres Boyoali dipimpin oleh  Kabag SDM Polres Boyolali  Kompol Taufik Oktavianto, S.H., M.H dengan melibatkan satuan dari Kodim 0724 Boyolali 2 pers,  Satuan Polisi Pamong Praja 30 personil,  Damkar 5 Peronil, Dishub 10 personil dan Polres  Boyolali  65 personil dengan lokasi   penyekatan di  Desa Grawah Kecamatan Cepogo,  Alun-alun  Kecamatan Selo,  Desa Jrakah Kecamatan Selo.

Operasi Yustici Covid-19  dalam Pelakdsaaan PPKM  level 3, secara garis besar pelaksanaanya masih sama dengan pelaksaaan PPKM Darurat hanya saja ada bebarapa hal yang dilonggarkan  aturanya demi menjamin kelangsungan perekonomian mikro, kecil dan menengah di masyarakat.

Kegiatan penyekatan jalur masuk ke wilayah Kecamatan Selo di wilayah Boyolali pada Minggu (05/09/2021) siang dilakukan, mengingat Selo merupakan wilayah atau Obyek wisata, sehingga rentan akan terjadinya kerumunan dan penularan virus corona karena melibatkan orang dari  luar wilayah Selo atau Boyolali. 

Pembinaan dan penyuluhan langsung kepada para pedagang, pelaku usaha,  PKL dan warga yang ada dilokasi rawan kerumunan  disampaikan himbauan public addres terkait edukasi budaya 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas). 

Ops Gabungan Yustisi Covid-19 saat itu menjaring warga dengan dilakukan swab antigen  11 orang dengan hasil negatif, sanksi sosial 8 orang dan denda 30 orang, adapun pengguna jalan menuju Selo yang putar balik arah sebanyak 170 kendaraan roda dua dan roda empat sebanyak 54 unit.