Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kunjungi Jateng, Kabaharkam Tekankan Peran Penting Bhabinkamtibmas di Era Pandemi


SEMARANG-Jelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Arief Sulistyanto memberikan pengarahan pada jajaran Baharkam termasuk Bhabinkantibmas se jajaran Polda Jateng. Kegiatan dilaksanakan di UTC Semarang dan dihadiri 290 personel Polri.

Pada kegiatan tersebut Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi hadir bersama Wakapolda Brigjen Pol Abioso Seno Aji dan para Pejabat Utama (PJU) Polda Jateng.

Komjen Arief mengatakan para Bhabinkantibmas merupakan garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid 19. Pihaknya meyakinkan kepada personel Bhabinkantibmas bahwa tugas diemban tersebut sangat mulia dan multi fungsi.

"Harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh karena mereka (Bhabinkantibmas) paling dekat dengan masyarakat," tuturnya, Kamis (11/11).

Komjen Arief juga mengakui bahwa jumlah anggota Bhabinkantibmas berkisar 3 ribu personel belum mencukupi untuk seluruh desa di Jawa Tengah. Pihaknya akan menyampaikan hal tersebut ke SDM Polri agar dipenuhi dalam hal penambahan personel.

"Terutama juga dengan anggaran, saya sudah mengajukan peningkatan anggaran, untuk sarana kontak dan insentif bagi Bhabinkantibmas. Sehingga dengan bekerja keras mereka akan mendapatkan insentif yang memadai untuk meningkatkan kesejahteraan mereka," papar Kabaharkam.

Jelang Natal dan tahun baru, pihaknya meminta agar masyarakat dapat menahan diri. Pada peringatan tersebut masyarakat juga harus memperhatikan protokol kesehatan.

"Pandemi masih ada di seluruh dunia. Jangan sampai nanti tidak mengendalikan dirinya sehingga terjadi peningkatan seperti pada bulan Juli lalu," tambah Komjen Arief.

Ia menegaskan perayaan Natal dan Tahun Baru harus mematuhi protokol kesehatan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi peningkatan kasus covid seperti beberapa bulan yang lalu.

"Sekarang sudah sangat bagus. Bahkan di Jateng sudah sangat landai. Turunnya level PPKM maka aktivitas masyarakat dapat berjalan normal dan harus berjalanan dengan menaati protokol kesehatan," tandasnya.