Kapolres Kudus dapat Penghargaan Radar Kudus Awards
Kudus - Sejumlah tokoh dan institusi di Kabupaten Kudus mendapat penghargaan dari Radar Kudus Awards. Satu di antaranya yakni Polres Kudus. Penghargaan diterima langsung Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma, S.I.K..
Polres Kudus mendapat penghargaan kategori "Polisi Humanis dan Pelopor Inovasi Layanan Digitalisasi Publik Prima". Apresiasi diserahkan secara langsung Direktur Radar Kudus Baehaqi di Comand Center pendopo Kabupaten Kudus, Senin (13/12/2021).
Direktur Radar Kudus Awards Baehaqi menyebut, para penerima penghargaan tersebut berhak mendapatkan apresiasi karena telah mencurahkan tenaga, pikiran, inovasi demi melayani dan memajukan masyarakat sekitar.
Sebelum memberikan penghargaan di Kudus, radar Kudus awards telah berlangsung di beberapa daerah di eks karesidenan Pati. Seperti Grobogan, Jepara, Rembang, dan Pati.
Menurutnya, Polres Kudus berhak menerima penghargaan karena dinilai berperan penting menjaga kondusifitas. Hingga melakukan aksi-aksi sosial-kemasyarakatan. Termasuk melakukan terobosan penting dalam meminimalisasi pungli dengan memanfaatkan inovasi teknologi mengunakan penindakan tilang berbasis elektronik atau E-TLE.
Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma mengucapkan terimakasih atas penghargaan yang diberikan. Menurutnya sebagai aparat hukum dan keamanan, kepolisian adalah institusi yang paling banyak bersinggungan dengan masyarakat. Sehingga polisi juga dituntut untuk mengayomi, melindungi, dan melayani.
"Untuk itu sebagaimana pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, nilai-nilai humanis harus dipercepat pertumbuhannya di dalam institusi kepolisian selama menjalani tugas," jelasnya.
Manifestasi dari paradigma humanis ini, Kapolres Kudus beserta jajaran menjalankan program-program kemanusiaan. Beragam bakti sosial kami jalankan. Seperti memberikan bantuan logistik kepada para warga Kudus yang kurang mampu dan terdampak covid-19. Memberikan bantuan kepada beberapa pondok pesantren. Hingga membagi masker secara gratis ke pedagang pasar tradisional.
"Tak hanya itu, Polres Kudus bersama Forkopimda ikut membantu memborong lapakan PKL yang terdampak Covid-19. Juga aksi tanggap terhadap korban bencana banjir. Termasuk memberikan refleksi kepada anak-anak korban bencama dengan program trauma healing," katanya.
Polres juga menerapkan layanan digitalisasi. Itu terwujud dalam E-TLE. Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan digitalisasi penilangan berbasis elektronik.
"Tak hanya itu, inovasi layanan digital lainnya juga telah ada di Polres Kudus. di antaranya permohonan dalam pembuatan SKCK yang bisa dilakukan secara online," tambahnya.