Vaksin untuk Anak Usia 6-11 Tahun Mulai Minggu Depan, Polres Boyolali Siap Sukseskan
Boyolali – Dinas Kesehatan Boyolali, Jawa Tengah menjadwalkan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun akan dimulai minggu depan. Sebanyak 62.000 anak jadi sasaran vaksinasi di Boyolali.
Polres Boyolali siap mendukung dan sukseskan program vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di Boyolali bekerjasama dengan Dinkes Boyolali.
Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond melalui Kaurkes Aipda Intan Sukmawati mengatakan pihaknya sudah koordinasi dengan Dinkes Boyolali untuk program vaksinasi anak yang akan dilaksanakan minggu depan. Selain itu, pihaknya juga masih menunggu terkait pendataan anak yang menjadi sasaran vaksin yang vaksinatornya dari Urkes Polres Boyolali.
“Saat ini kami masih menunggu data anak yang divaksin dari Dinkes Boyolali yang siap divaksin. Untuk stok vaksinnya sudah siap. Kami masih ada stok vaksin jenis Sinovac,” jelas dia, Jumat (17/12/2021).
Sementara itu, Intan menambahkan, “Urkes Polres boyolali setiap hari kerja mengadakan vaksinasi untuk umum usia 12 tahun sampai lansia di Klinik Bhayangkara Polres Boyolali pukul 08.00-13.00 Wib dengan membawa bukti diri foto copy EKTP, KK dan tidak vaksin yang lain jarak kurang dari 4 minggu.”
“Vaksin ini akan diadakan sampai stok vaksin yang ada di Klinik Bhayangkara habis dan paling utama, vaksin ini Gratis,” pungkas Intan
Informasi dari Dinkes Boyolali.
Mulai minggu depan jadwal vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun akan dimulai, Menurut Dinkes Boyolali sebanyak 62.000 anak jadi sasaran vaksinasi di Boyolali.
"Vaksinasi anak usia 6-11 tahun, kita sudah berkoordinasi, nanti kita mulai minggu depan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali Puji Astuti kepada wartawan di kompleks kantor bupati, Kamis (16/12/2021).
Untuk jumlah sasarannya, Puji Astuti, menjelaskan saat ini masih dilakukan pendataan. Namun paling tidak sama dengan bulan imunisasi anak sekolah (BIAS) dan bisa lebih.
"Jumlah sasaran ada 62.000 anak, tapi ini masih pendataan lagi," kata Puji.
Terkait dengan tempat vaksinasi, pihaknya flesibel dan mengikuti yang akan divaksin. Bisa di sekolah, di balai desa maupun di tempat lain. Intinya, mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Kita mengikuti saja, nanti tim kita (vaksinator) yang digerakkan kesana. Intinya mendekatkan vaksin ke masyarakat dan yang penting cepat," katanya.
Puji juga menyatakan bahwa kebutuhan vaksin saat ini sudah tersedia dan mencukupi untuk target sasaran. Vaksinnya berjenis Sinovac yang dinilai aman untuk anak usia 6-11 tahun.
"Jadi vaksin sudah siap, makanya minggu depan langsung action," imbuhnya.