Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapolres Boyolali Sebar Nomor HP Pribadi, Ini Bertujuannya

  


BOYOLALI — Tongkat Komando pucuk pimpinan Kapolres Boyolali kini telah berganti dari AKBP Morry Ermond ke AKBP Asep Mauludin. Setelah resmi menggantikan Morry Ermond, AKBP Asep Mauludin pun langsung mengungkapkan nomor handphone (HP) pribadinya kepada publik.

Nomor HP tersebut digunakan Kapolres Boyolali yang baru untuk melayani masyarakat. “Saya hanya pakai satu nomor saja, silakan dicatat 081210452000. Masyarakat Boyolali bisa mengirimkan informasi di nomor tersebut. Intinya [pelayanannya] sama dengan kapolres sebelumnya,” jelas Asep pada Jumat (4/2/2022), di Boyolali.

Ia juga meminta masyarakat berhati-hati jika ada pesan atau panggilan handphone yang mengatasnamakan pejabat Kapolres Boyolali baik yang lama atau baru.

“Kami antisipasi juga karena biasanya pada momen pergantian jabatan ada oknum atau pihak tertentu yang mengaku sebagai pejabat baru atau pejabat lama. Biasanya itu adalah modus penipuan, makanya saya meminta masyarakat untuk berhati-hati,” kata Kapolres.

Menjaga Keamanan dan Ketertiban

Sebelumnya diberitakan, Kapolres Boyolali yang baru memiliki program 100 hari untuk menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) masyarakat Boyolali. AKBP Asep Mauludin mengungkapkan program 100 hari selaku Kapolres Boyolali tersebut dinamakan Ayo Jaga Boyolali.

“Kami telah menyiapkan konsep kegiatan dalam rangka Kamtibmas, yaitu program Ayo Jaga Boyolali melalui peningkatan kewaspadaaan dini masyarakat Kabupaten Boyolali. Dan dalam melaksanakan program kegiatan ini, kami akan bersinergi bersama dengan TNI, Pemerintah Kabupaten [Pemkab] Boyolali, dan seluruh elemen masyarakat Boyolali,” ungkapnya kepada wartawan pada Jumat kemarin.

Lebih lanjut, Asep Mauludin mengatakan salah satu program dalam Ayo Jaga Boyolali adalah langkah penanggulangan Covid-19.

“Yang pasti kegiatan vaksinasi akan terus kami gencarkan, baik untuk vaksinasi dosis tahap I dan II bagi yang belum, maupun vaksin tahap ketiga. Hal tersebut dalam rangka meningkatkan imunitas [kekebalan] tubuh masyarakat Boyolali dari Covid-19,” jelas Asep.