Seorang Lelaki Tergeletak Di Jalan Solo-Semarang, Tanpa Identitas Di Evakuasi Oleh Polsek Teras dan PMI Boyolali
Boyolali – Kepolisian Sektor Teras - Polres Boyolali memberikan respons cepat terhadap laporan seorang pengendara pada hari Senin (18/09/2023) yang melaporkan adanya seorang pria yang tergeletak di Jalan Solo-Semarang KM 21.8 tanpa identitas.
Kejadian tersebut langsung ditindak lanjuti sebagai upaya penyelamatan dengan segera, terhadap Jiwa. Akhirnya Tim gabungan dari Polsek Teras, PMI (Palang Merah Indonesia), dan petugas 119 Kabupaten Boyolali.
Kapolsek Teras, Iptu Wahyudi, S.H., M.H, memimpin langsung anggotanya dalam tindakan cepat di lokasi kejadian, yaitu di Jalan Solo-Semarang KM 21.8, Dusun Pomah, Desa Randusari, Kecamatan Teras.
Hasil dari investigasi di tempat kejadian (TKP) kapolsek Iptu Wahyudi Mengunkapkan dari TKP ditemukan seorang laki-laki dalam kondisi tertelungkup. Dengan mengenakan baju lengan pendek berwarna biru dengan motif batik bunga berwarna hitam, serta celana panjang berwarna coklat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Penemuan fakta di tempat tersebut menyimpulkan bahwa dugaan Sementara pria tersebut tidak membawa identitas diri (KTP), dan dia diduga sebagai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Sementara itu dari Pihak PMI dan petugas 119 dari Kabupaten Boyolali dalam penanganan situasi darurat ini. Kapolsek dan tim medis dari PMI serta petugas 119 memberikan pertolongan pertama di TKP karena korban terlihat lemas akibat kelaparan.
Korban segera diberikan obat-obatan dan minuman oleh tim medis PMI, yang membuatnya membaik dan dapat berkomunikasi dengan baik. Setelah stabil, korban kemudian dievakuasi oleh tim PMI Boyolali menggunakan kendaraan dinas mereka.
Iptu Wahyudi juga menyampaikan, Korban kemudian diserahkan kepada pihak Dinas Sosial Boyolali untuk penanganan lebih lanjut. Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya respon cepat dari pihak berwenang dan kepedulian masyarakat terhadap individu yang memerlukan bantuan dalam situasi darurat seperti ini. Semoga korban segera mendapatkan perawatan dan dukungan yang diperlukan untuk pemulihannya,” pungkasnya.