Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapolres Datangi Sekolah Unggulan SMA Pradipta Dirgantara

Boyolali - Pembinaan dan Penyuluhan Kapolres Boyolali dalam Upacara Bendera SMA Pradita Dirgantara bertempat di Halaman Kelas SMA Pradita Dirgantara di Jl. Cendrawasih No.4 Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, pada hari senin (23/10/2023), pagi.

Kegiatan pembinaan dan penyuluhan yang dipimpin oleh Kapolres Boyolali, AKBP Petrus P. Silalahi, dalam upacara bendera SMA Pradita Dirgantara, dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Pradita Dirgantara, Marsma TNI Dr. Yulianto Hadi, Wakil Kepala Sekolah, Letkol Ayip, Guru dan staf SMA Pradita Dirgantara, Siswa-siswi SMA Pradita Dirgantara.

Susunan acara upacara bendera dengan penghormatan kepada pemimpin upacara, Penghormatan kepada bendera Merah Putih, pembacaan Pancasila dan UUD 1945, Amanat Pembina Upacara, yang di akhiri dengan Do’a Penutup.

Dalam amanatnya, Kapolres Boyolali, AKBP Petrus P. Silalahi, mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah atas kesempatan untuk mengambil bagian dalam upacara di SMA Pradita Dirgantara. Hal ini sejalan dengan program Polri dalam memberikan edukasi kepada siswa-siswi tentang pembinaan dan penyuluhan terkait kenakalan remaja,” Ujarnya. 

Kapolres juga mengingatkan pesan penting kepada generasi Z/G yang hadir, bahwa saat ini banyak fenomena kenakalan remaja, seperti perundungan atau bullying, yang terjadi di berbagai lingkungan lembaga pendidikan. Namun, ia meyakinkan bahwa di SMA Pradita Dirgantara, hal tersebut bukanlah fenomena yang terjadi, karena proses seleksi yang ketat untuk masuk ke sekolah tersebut,” ungkapnya.

Kapolres juga merasa bangga atas prestasi para siswa SMA Pradita Dirgantara yang sebagian besar diterima di perguruan tinggi di luar negeri dan di perguruan tinggi negeri di Indonesia. Hal ini menjadi kebanggaan bagi SMA Pradita Dirgantara dan Kabupaten Boyolali.

Selain itu, Kapolres memberikan pesan penting tentang berita dan informasi. Generasi Z/G sering terpapar berbagai berita dari media elektronik, dan ia mengingatkan agar tidak tergesa-gesa menyebarkan berita tanpa memastikan kebenarannya. Kapolres berpesan agar generasi muda mampu memfilter berita dan informasi yang mereka terima, dan tidak menjadi korban hoax atau berita yang belum terverifikasi kebenarannya. 

Dalam akhir amanatnya, Kapolres Boyolali mengingatkan para siswa bahwa etika dan adab harus selalu lebih tinggi daripada ilmu dalam membangun bangsa ini. Ia mendorong generasi muda untuk tumbuh dan berkembang dengan membawa kebanggaan bagi orang tua dan bangsa,” pesan kapolres dalam amanatnya.

Kepala Sekolah SMA Pradita Dirgantara, Marsma TNI Dr. Yulianto Hadi, menyampaikan ucapan Terimakasih atas kehadiran dan Perhatian Kapolres, Hal ini merupakan tanggung jawab sebagai Aparat penegak hukum untuk menyampaikan Himbauan  Pembinaan dalam rangka Pencegahan Tindak kenakalan kalangan remaja yang semakim meningkat di kalangan pelajar juga sporting semangat untuk para siswa dalam menggapai Cita- Citanya,” pungkasnya.