Tiket Final Piala Dunia FIFA U-17 Habis Terjual, Ini Pesan Polda Jateng Untuk Penonton
SURAKARTA - Polda Jateng |Laga final piala dunia FIFA U-17 pada hari Sabtu, 2 Desember 2023, di stadion Manahan dipastikan akan disaksikan banyak penonton, Hal ini didasarkan pada data jumlah tiket yang sudah sold out atau habis terjual.
Sekitar 17 ribu penonton diperkirakan akan membanjiri stadion, sesuai jumlah maksimal tiket yang disediakan panitia.
"Kapasitas stadion Manahan sekitar 20 ribu seat penonton. Berdasar keterangan panitia, tiket yang disediakan untuk pertandingan final sekitar 17 ribu. Semua sudah habis terjual atau terdistribusi," kata Wakasatgas Ops Bacuya Pamwil Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio. S.ik, Selasa (28/11/2023)
Kombes. Dwi menambahkan, Polri sangat t menghargai antusiasme para penggemar sepak bola untuk menonton pertandingan final. Padahal, siapa tim yang lolos ke babak tersebut masih menunggu hasil laga semi final.
Dirinya lantas berpesan agar para penggemar bola Indonesia yang menonton laga final dapat menjaga ketertiban selama pertandingan.
"Pertandingan final nanti pasti juga akan dihadiri suporter dari luar negeri terutama negara finalis piala dunia U-17, Jadi saya berharap penonton lokal dari Indonesia dapat memberikan contoh dan kesan yang baik," ungkapnya
Sementara itu Kasubsatgas Humas, KombesPol. Satake Bayu S, meminta agar penonton mematuhi aturan yang sudah ditetapkan FIFA maupun Kepolisian, Seperti tidak membawa spanduk yang berisi protes atau penghinaan pada negara tertentu dan tidak membawa benda berbahaya.
"Diharapkan juga, penonton hadir secara tertib, mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku dan tidak terpancing keributan," jelasnya
Dirinya memastikan pengamanan laga final akan dilakukan dengan maksimal ditambah dengan pengamanan level VVIP karena menurut rencana, sejumlah pejabat penting akan menonton pertandingan final nantinya.
"Direncanakan sejumlah pejabat akan hadir termasuk presiden FIFA, Gianni Infantino, akan menonton langsung pertandingan final di Manahan. Sehingga ada pengamanan yang dilakukan akan lebih ketat dibanding biasanya," tutup Kombespol Satake Bayu