Kapolres Boyolali Berikan Arahan Penting untuk Anggota: Larangan Penggunaan Knalpot Brong/Racing
Boyolali – Masyarakat Boyolali dihebohkan oleh fenomena viral terkait maraknya penggunaan knalpot brong, yang telah menciptakan keresahan di kalangan publik. Berita ini telah menjadi konsumsi utama di berbagai media online dan platform media sosial, menggugah kekhawatiran akan ketertiban dan ketenangan di jalan raya.
Dalam menghadapi Pemilu 2024, Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, memberikan arahan kritis kepada seluruh personelnya. Arahan ini disampaikan dalam Apel Jam Pimpinanbertempat di halaman Satreskrim polres Boyolali, pada Selasa (09/01/2024) pagi.
Kapolres tidak hanya menyoroti masalah knalpot brong sebagai gejala viral, tetapi juga menegaskan pentingnya peran polisi dalam menjaga ketertiban dan keamanan menjelang proses pemilihan.
"Fenomena viral terkait knalpot brong ini tidak hanya menjadi perhatian masyarakat, tetapi juga menjadi bagian penting dari persiapan kita menghadapi Pemilu 2024. Dalam apel pagi ini, saya memberikan arahan kepada seluruh personel agar fokus pada menjaga ketertiban lalu lintas dan keamanan umum," kata Kapolres Petrus Parningotan Silalahi.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres menegaskan larangan penggunaan knalpot brong/racing pada kendaraan roda dua dan roda empat bagi seluruh anggota Polres Boyolali.
Arahan ini bertujuan untuk mendukung kampanye "Zero Knalpot Brong" di wilayah Boyolali, khususnya menjelang Pemilu 2024. Kapolres menggarisbawahi pentingnya menjadi contoh yang baik dalam menjaga keselamatan berlalu lintas, serta memberikan kontribusi positif dalam menciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman bagi masyarakat.
"Anggota diharapkan untuk menjadi teladan dalam mematuhi aturan lalu lintas, dan salah satu aspek yang perlu ditekankan adalah tidak menggunakan knalpot brong atau racing pada kendaraan pribadi. Hal ini tidak hanya untuk keamanan diri sendiri, tetapi juga sebagai wujud dukungan kita terhadap program Zero Knalpot Brong di wilayah Boyolali," ujar Kapolres Petrus Parningotan Silalahi.
Beliau menambahkan, "Dalam menghadapi Pemilu 2024, keselamatan dan ketertiban di jalan raya menjadi hal yang sangat krusial. Kami berharap anggota Polres Boyolali dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dalam mendukung kampanye ini."
Arahan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh anggota Polres Boyolali untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib dalam berlalu lintas, sekaligus turut mendukung program Zero Knalpot Brong sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban dan keselamatan bersama.
