Penemuan Orang Meninggal Dunia Diduga Tenggelam Di Sungai Serang Wonosegoro.
Boyolali - Pihak kepolisian Sektor Wonosegoro segera mendatangi Lokasi di temukannya Orang meninggal Dunia di aliran Sungai Serang, Wonosegoro Boyolali pada selasa (2/1/2024) siang.
Kapolsek Wonosegoro Iptu Slamet mengungkapkan, setelah personil Polsek menerima aduan dari warga, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian Perkara (TKP) dan telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Hasil sementara menunjukkan bahwa korban di duga meninggal dunia akibat tenggelam di dalam Sungai Serang,” ungkapnya.
Atas kejadian tersebut Kapolsek Wonosegoro, IPTU Iptu Slamet, menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Dari Keterangan Saksi di TKP Korban diketahui bernama Ali Mustofa (18 tahun) yang diduga tenggelam saat sedang memancing di Sungai Serang, Dusun Kalitulang, RT 02, RW 03, Desa Guwo, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali.Barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian adalah satu buah pancing warna hitam hijau dengan panjang 160 cm dan senar merk PE warna hijau.
Kejadian ini diketahui teman korban pada pukul 13.30 WIB setelah teman korban, Agus Romadhon (17 tahun), melaporkan bahwa Ali Mustofa tenggelam saat mencoba menyelamatkan pancing yang tersangkut di dasar sungai. Korban dan Agus Romadhon berangkat memancing sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban tenggelam setelah pancingnya tersangkut di dasar sungai. Ali Mustofa kemudian meminta bantuan Agus Romadhon untuk memegang pancingnya sementara ia menyelam ke dalam Kedung sungai. Sayangnya, setelah beberapa menit, Ali Mustofa tidak muncul kembali ke permukaan.
Agus Romadhon yang merasa khawatir segera meminta pertolongan kepada saksi lainnya, Maryono (40 tahun), Nursahid (28 tahun), dan warga sekitar. Bersama-sama, mereka mencari korban di dalam Kedung sungai dan menemukan bahwa Ali Mustofa terlilit tali pancing merk PE dan tenggelam.
Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dan telah meninggal dunia. Dalam pemeriksaan oleh Tim Medis Puskesmas Wonosegoro, tidak ditemukan adanya luka atau kelainan pada tubuh korban.
Sementara itu dari pihak keluarga sudah menerima terkait musibah yang menimpa korban dan tidak mempermasalahkan kejadian tersebut, dikuatkan dengan surat pernyataan yang ditandatangani oleh keluarga korban.,” tutup kapolsek.