Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Silaturahmi dan Penggalangan Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat di Kecamatan Wonosegoro dalam Rangka "Jum'at Curhat"

  

Boyolali - Dalam upaya menciptakan kondisi aman dan damai menjelang Pemilihan Umum 2024, Kapolsek Wonosegoro IPTU Slamet beserta tiga anggota IPDA Fahrudin, AIPTU Jatim, dan AIPDA Nanang melaksanakan kegiatan silaturahmi dan penggalangan kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah Kecamatan Wonosegoro pada hari Kamis, 25 Januari 2023, pukul 09.00 WIB hingga selesai. Kegiatan tersebut dikenal sebagai "Jum'at Curhat."

Bentuk kegiatan ini mencakup silaturahmi dan pemberian himbauan kepada tokoh masyarakat di Desa Bolo, Kecamatan Wonosegoro. Salah satu tokoh masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan adalah Hudiman (Bayan) dari Desa Bolo.

Dalam inti penggalangan dan himbauan, Polsek Wonosegoro mengajak tokoh masyarakat untuk bersinergi dengan pihak kepolisian dan aparat keamanan dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Wonosegoro agar tetap aman dan kondusif menjelang Pemilu 2024.

Masyarakat juga dihimbau untuk tidak mudah percaya dengan berita hoaks atau informasi yang belum jelas kebenarannya, baik melalui media sosial maupun media elektronik, yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas.

Kapolsek juga menekankan terkait Larangan penggunaan Knalpot yang tidak sesuai dengan spesifiksi tehnis yang bersuaran bising, sesuai maklumat Kapolda Jateng,  kepada warga, bengkel , dan pelajar karena Knalpot yang bersuara keras dapat mengganggu kenyamanan tempat yang di lewati dan dapat menimbulkan lakalantas dan keributan,” tekan IPTU Slamet.

Himbauan juga diberikan agar segala bentuk kegiatan yang dapat mengganggu kamtibmas segera dilaporkan ke Polsek Wonosegoro. Harapannya, melalui kegiatan silaturahmi ini, dapat terjalin hubungan yang harmonis antara Polri dan warga masyarakat, menciptakan iklim yang sejuk menjelang Pemilu 2024 di wilayah Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali.