Kepoliasian Turut Amankan Giat Gerakan Pangan Murah Diluncurkan untuk Stabilitasi Pasokan Pangan di Kabupaten Boyolali.
Boyolali – Polsek Mojosongo Polres Boyolali melakukan upaya Cooling system untuk menjaga Kamtibmas Pasca Pemilu 2024, dengan melakukan pengmanan kegiatan Gerakan Pangan Murah dalam rangka Stabilitasi Pasokan Pangan dan Harga Pangan di wilayah Kabupaten Boyolali yang berlangsung di Halaman Kantor Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Boyolali, Jalan Nusantara Komplek Perkantoran Terpadu Pemkab Boyolali Kelurahan Kemiri Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali, pada Kamis (7/3/2024), pagi.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Boyolali melalui DPKP Kabupaten Boyolali, yang dihadirioleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Boyolali, Bapak Bambang Jihanto, Staf Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Boyolali, dan partisipasi lk. 1000 orang,warga Masyarakat boyolali.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Boyolali, Bapak Bambang Jihanto, dalam sambutanya menjelaskan langkah-langkah yang diambil dalam upaya menstabilkan pasokan pangan dan harga pangan di wilayah tersebut,” jelasnya.
Ia menyampaikan bahwa pembelian beras impor SPHP 5 kg dengan harga Rp.51.000,- dibatasi hanya satu paket per pembeli, dan jika persediaan habis, alternatifnya adalah beras premium hasil dari Gapoktan seharga Rp 65.000,- per 5 kg.
Selain itu, tersedia juga sayuran yang dijual secara kiloan dan paket sembako yang berisi beras SPHP, minyak, dan gula pasir dengan harga Rp. 81.000,-. Bapak Bambang juga mengimbau agar semua berbelanja dengan tertib dan tidak berdesak-desakan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam menghadapi kenaikan harga pangan, terutama beras, yang sedang terjadi. Dalam bazar pangan murah tersebut, disediakan berbagai jenis sembako dengan harga terjangkau, seperti beras, minyak, gula pasir, tepung terigu, telur ayam ras, dan aneka sayuran.
Imbauan dari Kapolsek AKP Tri Mulyono menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan pasca pemilu 2024, Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait lainnya untuk menjaga stabilitas pasokan pangan di wilayah Kabupaten Boyolali.
Tanggapan dari masyarakat terhadap kegiatan ini sangat positif. Mereka menyambut baik upaya pemerintah dalam menyediakan pangan murah sebagai solusi terhadap kenaikan harga pangan yang terjadi belakangan ini. Masyarakat berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk membantu meringankan beban ekonomi mereka.
Dengan demikian, Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat menjadi solusi yang efektif dalam menjaga stabilitas pasokan pangan dan harga pangan di wilayah Kabupaten Boyolali mendekati lebaran dan tahun pemilu 2024.
Kapolsek Mojosongo juga menyampaikan, Kepolisian akan terus berupaya untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat dengan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat. Mari kita tingkatkan kesadaran akan keamanan dan bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap aman dan damai pasca pemilu 2024, dengan komitmen memperkuat persatuan dan kesatuan dalam rangka menciptakan pemilu damai,” pungkasnya.