Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Satgas Reserse Umum Kepolisian Boyolali Sambangi Tempat Rawan Kriminalitas Cegah Tawuran: Patroli Hingga Dini Hari.

Boyolali - Dalam rangka Operasi Ketupat Candi (OKC), 2024, Kepolisian Resor Boyolali terus mengintensifkan patroli di tempat-tempat rawan kriminalitas dan tawuran untuk menjaga kondusifitas wilayah Boyolali, Kasubsatgas Reserse Umum Polres Boyolali IPTU Joko Purwadi, melaksanakan patroli pada hari Minggu (7/4/2024) Malam.

Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menciptakan kondusifitas wilayah Boyolali selama masa mudik Lebaran. Personel Polres Boyolali memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap bekerja sama dengan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan. "Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban, serta melaporkan segala kejadian yang mencurigakan kepada pihak berwajib," ujar Kapolres.

Kegiatan patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban selama periode mudik Lebaran. Sasaran patroli meliputi pertokoan modern di Kenteng, Penggung, depan Terminal Lama, dan pos ojek di Terminal Lama.

Personel Subsatgas Reserse Umum telah melakukan patroli di Alfamart depan Terminal Lama dan Alfamart Kenteng untuk mengantisipasi tindakan 3C (Curat, Curas, Curanmor). Selain itu, mereka juga memberikan himbauan kepada tukang ojek agar meningkatkan kewaspadaan saat mengantar penumpang di malam hari guna mencegah tindakan kriminal.

IPTU Joko Purwadi juga menjelaskan pentingnya memberikan himbauan kepada pemuda yang berkumpul di pertigaan Kenteng agar segera pulang demi mencegah terjadinya perang sarung atau konflik yang tidak diinginkan.

Tanggapan dari sebagian warga Kenteng, Boyolali, menyambut baik kegiatan patroli dan himbauan yang dilakukan oleh Kasubsatgas Reserse Umum. "Kami merasa lebih aman dengan adanya patroli ini. Terima kasih kepada Polres Boyolali yang telah memberikan perhatian terhadap keamanan kami selama masa mudik Lebaran," ujar salah satu warga setempat.

Dengan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif selama masa arus mudik Lebaran. Semoga upaya ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh pemudik dan masyarakat Boyolali.