Jajaran Polres Boyolali Lakukan Pengawasan melekat Perayaan Hari Kenaikan Isa Al-Masih Meriahkan Gereja-Gereja Di Kabupaten Boyolali
BOYOLALI – Kepolisian Resor Boyolali memberikan pengamanan dan pengawasan yang ketat dalam momen perayaan Kenaikan Isa Al-Masih yang meriah di masing-masing gereja. Kegiatan ibadah umat Kristiani tersebut menjadi contoh keberagaman dan kekayaan budaya religius yang menghiasi Kabupaten Boyolali pada Kamis, (9/5/2024).
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, melalui Kasi Humas AKP Arif Mudi Prihanto, menyatakan bahwa sebanyak 260 personel Polres Boyolali terlibat dalam tugas pengamanan kegiatan tersebut. Personel tersebut terdiri dari anggota bagian Satuan dan Fungsi (Bagsatsi) Polres Boyolali dan personel Polsek di bawah naungan Polres Boyolali.
Menurut AKP Arif Mudi Prihanto, personel tersebut bertugas melaksanakan imbauan kamtibmas disekitar lokasi kegiatan untuk mengamankan jalannya ibadah guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi seluruh jemaat yang merayakan Hari Kenaikan Isa Al-Masih.
Pukul 06.30 hingga 08.15 WIB, di Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Dukuh Klakah Ngisor, Desa Klakah, Kecamatan Selo, telah berlangsung kegiatan ibadah Kenaikan Isa Al-Masih tahun 2024. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Pdt. Yosep Septriasno dan diikuti oleh sekitar 60 jemaat.
Pukul 08.30 hingga 09.45 WIB, kegiatan pengamanan dan monitoring ibadah Misa dalam rangka Kenaikan Yesus Kristus dilaksanakan di Gereja Baptis Indonesia (GBI) Juwangi, Dukuh Ledok, Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Pdt. RAJIMUN, S.Th, dan dihadiri oleh sekitar 40 jemaat dengan tema "Makna Kenaikan Tuhan Yesus Kristus".
Berbagai gereja lainnya seperti GSJA, GKJ, dan GPDI di wilayah Kabupaten Boyolali juga menggelar kegiatan ibadah Kenaikan Isa Al-Masih dengan tema yang berbeda namun tetap mengusung semangat kebersamaan dalam meneruskan ajaran dan karya ilahi Kristus.
Masyarakat Boyolali memberikan tanggapan positif terhadap kehadiran jajaran Polres yang melakukan pengawasan dan pengamanan dalam momen perayaan ini. Mereka merasa lebih aman dan tenteram dalam melaksanakan ibadah, serta mengapresiasi peran kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
AKP Arif Mudi Prihanto menekankan bahwa dengan adanya pengamanan yang ketat ini, diharapkan ibadah Kenaikan Isa Al-Masih di gereja-gereja di wilayah Boyolali dapat berjalan dengan lancar, damai, dan memberikan rasa aman bagi semua jemaat yang hadir. Kebersamaan dalam merayakan peristiwa bersejarah ini menjadi contoh nyata dari toleransi dan keharmonisan antar umat beragama di Indonesia.," pungkasnya.