Tinjau Batik Srikandi: Kapolres Boyolali Perkuat Sinergi dengan Komunitas Difabel Teras
Boyolali - Dalam upaya memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, melakukan kunjungan untuk meninjau Batik Srikandi yang dikelola oleh Komunitas Difabel Teras. Kunjungan ini diadakan pada Jumat pagi, 24 Mei 2024, di Workshop Srikandi Patra, Dukuh Penjalinan, Desa Tawangsari, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali.
Rombongan yang dipimpin oleh Kapolres tiba di Workshop Srikandi Patra dan untuk melaksanakan kegiatan olahraga bersama warga dengan melakukan jalan sehat dari Workshop Srikandi Patra menuju Balai Desa Tawangsari. Setelah sesi olahraga, kegiatan dilanjutkan dengan meninjau Workshop Srikandi Patra yang dikelola oleh Komunitas Difabel setempat.
Kapolres Boyolali menyatakan, “Kegiatan silahturahmi kepada warga bertujuan mendekatkan petugas kepolisian dengan masyarakat, sehingga dapat bersilaturahmi dan menampung keluhan /Curhatan warga langsung terkait penganganan keamanan dilingkungan serta memberikan kesan positif, memberikan rasa aman, dan mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di wilayah Boyolali, terutama menjelang Pilkada 2024,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres beserta rombongan PJU Polres Boyolali memberikan perhatian khusus terhadap kreativitas membatik dengan menyalurkan sarana kontak untuk kegiatan membatik kaum difabel.
Salah satu anggota Komunitas Difabel Teras, Siti Nurhayati, mengungkapkan rasa syukurnya atas kunjungan ini. "Kami merasa sangat dihargai dan diperhatikan oleh pihak kepolisian. Bantuan dan dukungan yang diberikan sangat berarti bagi kami untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam komunitas," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tawangsari, Ibu Yayuk Tutik Supriyati, juga menyambut baik kunjungan Kapolres Boyolali ini. “Ini adalah bentuk kepedulian dan dukungan nyata dari pihak kepolisian kepada warga kami, khususnya komunitas difabel. Kami berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut dan semakin mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat,” katanya.
Kunjungan ini tidak hanya memperlihatkan dukungan moral dari pihak kepolisian tetapi juga menegaskan komitmen mereka dalam mendukung pemberdayaan dan kesejahteraan komunitas difabel di Boyolali. Dengan adanya perhatian dan bantuan ini, diharapkan kreativitas dan kemandirian Komunitas Difabel Teras akan semakin berkembang.
