Inisiatif Bripka Marwanto dan Komunitas Difabel: Membangun Masa Depan Inklusif di Boyolali
Polres Boyolali - Kolaborasi Bhabinkamtibmas Desa Candi Polsek Ampel Bripka Marwanto Nominator Hoegeng Ewads 2024 Bersama Komunitas Difabel semakin maju, sebuah inisiatif yang bernilai tinggi untuk pendidikan inklusi digagas oleh Komunitas Difabel Aktif (KDA) dan Komunitas Difabel Gladaksari (KDG), bertempat di Gedung Perpustakaan Desa Gladaksari, Kecamatan Gladaksari, Kabupaten Boyolali, pada Sabtu, (01/06/2024), siang.
Kegiatan ini diadakan dengan tujuan utama mendirikan tempat pembelajaran bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Hadir dalam acara ini adalah Ketua KDA, Ketua KDG, para pendamping, pembina, relawan, serta keluarga dan anak-anak inklusi.
Menurut Ketua KDA, acara ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Dengan adanya tempat ini, diharapkan anak-anak dapat lebih baik dalam menggali potensi masing-masing dan mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
Ketua KDA bp. Sardi menyatakan, "Tidak hanya itu, kami juga ingin memberikan sosialisasi kepada orang tua anak-anak berkebutuhan khusus agar mereka membuka diri demi masa depan yang lebih baik bagi anak-anaknya," ujarnya.
Selain itu bp. Sardi, juga memberikan tanggapannya. "Kami sebagai komunitas difabel merasa sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak dalam mendirikan sekolah inklusi ini. Semoga dengan adanya sekolah ini, anak-anak kami dapat tumbuh dan berkembang dengan baik," ucapnya.
Tanggapan positif juga datang dari Kapolsek Ampel, AKP Sunarto, yang menyambut baik inisiatif Bhabinkamtimas dan KDA/KDG ini. Menurutnya, pendidikan inklusi adalah langkah yang sangat positif dalam menciptakan kesetaraan dan kesempatan bagi semua anak.
"Saya sangat mendukung upaya ini. Pendidikan inklusi tidak hanya memperkuat integrasi sosial, tetapi juga menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi semua individu," ungkapnya.
Dengan semakin majunya kolaborasi antara Bhabinkamtibmas dan Komunitas Difabel, harapannya adalah terwujudnya masyarakat yang lebih inklusif dan mendukung bagi anak-anak berkebutuhan khusus, serta terciptanya lingkungan yang lebih baik untuk semua individu.
