Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapolres Beserta Pju dan elemen Masyarakat Boyolali Ikuti Zoom Meeting Dialog Penguatan Internal Polri

 

Boyolali - Polres Boyolali turut serta dalam Zoom Meeting Dialog Penguatan Internal dengan tema "Internalisasi Wawasan Kebangsaan Dalam Rangka Transformasi Polri Presisi Menyongsong Indonesia Emas," yang diselenggarakan Divhumas Polri. Kegiatan yang dihadiri oleh Pejabat Mabes Polri, Kapolri diwakili oleh Wakapolri Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, dan Pejabat Utama Mabes Polri.

Acara tersebut dihadiri oleh Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, beserta Pejabat Utama (PJU) Polres Boyolali, dan perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, serta aliansi mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Surakarta. Perwakilan anggota Polres Boyolali juga ikut serta dalam acara tersebut yang dihadiri oleh 30 peserta. Kegiatan berlangsung di Ruang Vicon Satpas Polres Boyolali pada Senin (10/06/2024), siang.

Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengungkapkan, “Kami mengucapkan terima kasih kepada Divhumas Polri atas inisiatifnya dalam mengadakan dialog penguatan internal ini. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam mempersiapkan Polri menuju transformasi yang lebih baik,” ujarnya.

Sebelum mengikuti acara tersebut, AKBP Petrus Parningotan Silalahi menegaskan pentingnya internalisasi wawasan kebangsaan di kalangan anggota Polri. "Transformasi Polri Presisi merupakan langkah strategis untuk mewujudkan Polri yang profesional, modern, dan terpercaya. Dengan menginternalisasi wawasan kebangsaan, kita dapat memperkuat integritas dan semangat nasionalisme dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian dengan lebih baik dan berkontribusi secara positif bagi masyarakat dan negara," ungkap Kapolres.

Kapolres, juga menekankan bahwa wawasan kebangsaan harus menjadi landasan dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil oleh anggota Polri. "Dengan memahami dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan, kita dapat menjaga keutuhan dan persatuan bangsa, serta memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," tambahnya.

Diskusi melibatkan perwakilan elemen masyarakat dari tokoh Ormas, tokoh agama, dan aliansi mahasiswa yang memberikan pandangan dan masukan terkait pentingnya wawasan kebangsaan dalam membangun Polri yang lebih baik.

Acara berlangsung interaktif dengan berbagai pandangan dan pertanyaan dari peserta, baik dari internal kepolisian maupun dari tamu undangan. Dialog ini diharapkan dapat memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan Polri yang Presisi dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045.

Setelah sesi Zoom tersebut, salah satu perwakilan mahasiswa dari UMS Surakarta Diah menyampaikan, "Kami sangat mendukung upaya Polri dalam memperkuat wawasan kebangsaan. Ini adalah langkah penting untuk memastikan Polri tetap berada di garis depan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," ujarnya.

Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi menutup acara dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan menegaskan kembali komitmen Polres Boyolali untuk terus bertransformasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. "Mari kita bersama-sama berjuang dan bekerja keras untuk mewujudkan Polri yang Presisi dan Indonesia Emas 2045," tutupnya.