Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapolres Boyolali Awasi Langsung Kegiatan Latihan PSHT: Membangun Keamanan dan Persaudaraan


Boyolali – Kepolisian Resor Boyolali melaksanakan pengamanan dan monitoring dalam kegiatan latihan bersama dan kenaikan tingkat calon warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT. 17) Cabang Boyolali - Pusat Madiun. Kegiatan yang diikuti sekitar 1.004 peserta ini berlangsung di Lapangan Rejosari, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali pada Minggu (9/6/2024).

Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, bersama jajaran pejabat utama (PJU) Polres Boyolali hadir di lokasi untuk memberikan himbauan kamtibmas. Dalam sambutannya, Kapolres mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan berkumpul dalam rangka latihan kenaikan tingkat calon warga PSHT. Ia menekankan bahwa kegiatan ini penting untuk mempererat hubungan antar anggota dan menciptakan keamanan di lingkungan masing-masing.

“Bangsa ini merdeka berkat perjuangan para pendekar, oleh karena itu hindarilah perbuatan yang kontra produktif,” ujar AKBP Petrus.

AKBP Petrus juga berpesan agar para anggota PSHT menghindari perkelahian antar perguruan silat yang meresahkan masyarakat. Keamanan, menurutnya, adalah tanggung jawab bersama dan para pendekar memiliki peran penting dalam menciptakan suasana yang kondusif. “Kenyamanan adalah syarat penting untuk pembangunan di Boyolali,” tambahnya.

Kapolres juga mengingatkan tentang bahaya narkoba yang dapat merusak generasi bangsa dan menjurus ke tindak kriminal. Ia menekankan pentingnya menghindari pemakaian narkoba dan minuman keras (miras). Menyambut Pilkada mendatang, AKBP Petrus berharap agar masyarakat melakukan kegiatan produktif dan menjauhi penyebaran konten hoax, serta menjalin kerjasama dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Kegiatan dimulai dengan apel peserta, di mana Ketua PSHT.17 Cabang Boyolali - Pusat Madiun, Bapak Tri Hartono, menyampaikan terima kasih kepada panitia dan Kapolres Boyolali atas izin dan pengamanan kegiatan. Beliau juga menekankan pentingnya ajang silaturahmi dan persiapan pengesahan setelah kegiatan ini.

Ketua PSHT.17 Provinsi Jawa Tengah, AKBP (Purn) Yohannes Sapto, dalam pengarahannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan menekankan pentingnya menjaga situasi keamanan serta menghindari tawuran. Ia juga mengingatkan untuk menjaga nama baik Kapolda dan Kapolres Boyolali, serta mengikuti perkembangan politik.

Kapolsek Mojosongo AKP Tri Mulyono, memimpin pengamanan tersebut, sebanyak 55 personel gabungan disiagakan Polres Boyolali, untuk memberikan pengamanan dan imbauan kamtibmas. "Kami berharap semua peserta menjaga ketertiban selama acara berlangsung. Keamanan adalah prioritas kita bersama, dan kami siap memberikan yang terbaik untuk memastikan acara berjalan lancar," ujar Kapolsek.

Kegiatan latihan bersama ini direncanakan berakhir pada pukul 16.00-17.00 WIB dengan pengamanan maksimal untuk memastikan kelancaran acara.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Persaudaraan Setia Hati Terate dapat terus menjaga nilai-nilai kebersamaan, kedisiplinan, dan keamanan di lingkungan sekitar, serta menjauhkan diri dari tindakan yang merugikan masyarakat.

Kegiatan ini tidak hanya memperkuat ikatan antar anggota PSHT, tetapi juga memperkuat hubungan antara masyarakat dan aparat keamanan, menciptakan suasana yang aman dan kondusif di Boyolali.