Kebakaran Rumah di Boyolali: Sinergi TNI-Polri dan Pemadam Kebakaran Berhasil Kendalikan Situasi, Kerugian Capai Rp 100 Juta
Boyolali – Kebakaran melanda rumah milik Agung Didik Purwadi, pada Kamis, 5 September 2024. Saat kejadian berlangsung, rumah dalam keadaan kosong karena pemilik sedang berkunjung ke rumah neneknya. Kebakaran pertama kali dilaporkan oleh tetangga korban, Muhammad Hadi sekitar pukul 19.30 WIB setelah melihat kobaran api yang membesar di bagian atap rumah.
Kapolsek Nogosari, IPTU Suparmi, menjelaskan bahwa api diduga berasal dari kayu usuk dan reng di bagian atas rumah. Warga yang melihat kejadian segera bertindak cepat, mencoba memadamkan api secara manual untuk mencegah penyebarannya ke rumah-rumah tetangga. Tidak lama berselang, Polsek dan Koramil Nogosari turun tangan bersama warga, membantu mengendalikan situasi darurat sambil menunggu kedatangan tim pemadam kebakaran.
Sekitar 30 menit kemudian, empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung melakukan upaya pemadaman secara intensif. Berkat koordinasi dan sinergi yang baik antara Polri, TNI, pemadam kebakaran api berhasil dikuasai dan sepenuhnya dipadamkan sekitar pukul 22.00 WIB. Kecepatan dan kerja sama dalam penanganan kebakaran ini berhasil mencegah kerusakan lebih luas.
Polri berperan aktif dalam menerima laporan kebakaran dan segera mengerahkan petugas dari Polsek Nogosari untuk tiba di lokasi. Mereka memastikan area kejadian aman, membantu mengoordinasikan upaya pemadaman, dan menjaga keselamatan warga sekitar. Sinergi antara Polri dan TNI dalam mengamankan lokasi dan mengelola situasi darurat sangat penting dalam mencegah potensi bahaya yang lebih besar.
Akibat kebakaran ini, rumah permanen berukuran 7x12 meter mengalami kerusakan parah, terutama di bagian atap dan struktur kayu. Sebagian besar isi rumah juga ikut hangus terbakar, dengan total kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 100 juta.
Kasi Humas Polres Boyolali mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat meninggalkan rumah. “Pastikan semua perangkat listrik atau sumber api telah dimatikan sebelum bepergian atau beristirahat untuk mencegah kebakaran serupa,” tegasnya. Beliau juga menekankan pentingnya kerja sama antara warga, TNI, Polri, dan instansi terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, terutama dalam situasi darurat seperti ini.
