Sinergitas TNI-Polri Pastikan Keamanan Rapat Pleno Pemilu di Banyudono
Boyolali – Kepolisian Sektor Banyudono, bersama dengan TNI, memastikan pengamanan maksimal dalam pelaksanaan rapat pleno terbuka rekapitulasi Data Pemilih Hasil Perbaikan (DPSHP) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Boyolali tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Banyudono, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, pada Jumat (6/9), malam.
Kapolsek Banyudono, AKP Agus Satria, menegaskan bahwa pengamanan dilakukan dengan ketat untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman dan lancar. "Kami menurunkan personel Bhabinkamtibmas dan berkoordinasi dengan aparat keamanan lainnya, termasuk Bhabinsa, untuk menjaga ketertiban selama acara berlangsung. Sinergitas antara TNI-Polri sangat penting dalam menciptakan suasana yang kondusif, terutama dalam kegiatan krusial seperti ini yang berkaitan dengan demokrasi," ujar AKP Agus.
Kegiatan rapat pleno tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, seperti Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Banyudono, Ariyanto beserta anggota, Sekretaris Desa Banyudono Anton, Bhabinkamtibmas Desa Banyudono Aipda Heri Susilo, Bhabinsa Desa Banyudono Peltu Darlin, serta anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwascam) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Banyudono. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, diikuti dengan sambutan dari Ketua PPS dan penandatanganan berita acara pleno.
AKP Agus juga menambahkan bahwa kehadiran personel TNI dari Koramil setempat, yang diwakili oleh Babinsa Peltu Darlin, memberikan kekuatan tambahan dalam pengamanan acara ini. "Kerjasama yang solid antara TNI dan Polri memastikan bahwa setiap tahapan pemilu dapat berjalan dengan aman dan damai. Ini adalah bentuk nyata dari sinergitas yang terus kami perkuat demi kepentingan masyarakat," tegasnya.
Rapat pleno ini bertujuan untuk melakukan rekapitulasi data pemilih hasil perbaikan. Hasilnya menunjukkan bahwa di Desa Banyudono terdapat enam Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan jumlah pemilih laki-laki sebanyak 1.528 orang dan pemilih perempuan sebanyak 1.539 orang, sehingga total pemilih di desa ini mencapai 3.067 orang.
Dengan pengamanan yang terkoordinasi antara TNI dan Polri, diharapkan setiap proses menuju Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Boyolali tahun 2024 dapat berjalan lancar dan damai. Kapolsek Banyudono mengapresiasi kerjasama dan sinergitas yang telah terjalin baik dengan TNI, serta semua pihak yang turut menjaga situasi tetap kondusif selama acara berlangsung.
